Dinas Perpustakaan Dan Kerasipan Kabupaten Kampar Raih Predikat Juara Pertama Lomba Pelayanan Publik Antar OPD Di Kabupaten Kampar

Yogyakarta, Suarapergerkan.com – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kampar membuktikan kualitas pelayanannya yang unggul dengan meraih predikat juara pertama lomba pelayanan publik antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Kampar. Bukti nyata dari kinerja cemerlang ini diperlihatkan hari ini saat Kepala Dispersip, Dr. Yuli Usman, M.Ag., bersama Kabid Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan, Bambang, S.Ip., M.Si., menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Enam Kubuku Indonesia di ruang presentasi PT. Enam Kubuku Indonesia, Yogyakarta (11/07/2024).

Penandatanganan MoU ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat Kabupaten Kampar. Draf MoU mencakup penyediaan bahan bacaan berkualitas, informasi yang valid, serta kemudahan akses dalam pengurusan Nomor Pokok Perpustakaan (NPP) dan akreditasi perpustakaan. Dalam sambutannya, Dr. Yuli Usman mengungkapkan bahwa kerja sama ini akan melahirkan portal digital bernama I-Sakti Kampar. Portal ini akan memuat informasi, media sosial, buku digital, serta informasi penting terkait perpustakaan, seperti pengurusan NPP dan akreditasi.

“I-Sakti Kampar adalah inovasi Dispersip Kampar untuk memberikan kemudahan akses layanan bagi masyarakat sesuai kebutuhan zaman,” jelas Dr. Yuli Usman. “Aplikasi ini juga diharapkan dapat mengatasi kekurangan buku bacaan berkualitas, meningkatkan Tingkat Kegemaran Membaca (TGM), dan Indeks Peningkatan Literasi Masyarakat (IPLM).”





Ke depan, Dispersip Kampar berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dengan PT. Enam Kubuku Indonesia demi menghadirkan inovasi yang memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Direktur Utama PT. Enam Kubuku Indonesia, Arie Kustanto, menyatakan kesiapan perusahaannya untuk menyelesaikan pengembangan aplikasi I-Sakti Kampar dan memuji semangat Dispersip Kampar dalam memberikan pelayanan terbaik.

“Kami akan memberikan yang terbaik dalam pengembangan aplikasi ini,” ujar Arie Kustanto, didampingi tim IT-nya.

Kabid Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan, Bambang, yang menjadi inisiator ide inovasi I-Sakti, menambahkan bahwa aplikasi tersebut direncanakan akan diluncurkan pada bulan Agustus dan diresmikan oleh PJ. Bupati Kampar. Bambang juga menjelaskan bahwa aplikasi ini nantinya akan terafiliasi dengan 200 pustaka desa dalam program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) dan 200 pustaka sekolah secara gratis.

Dengan adanya inovasi ini, diharapkan Kabupaten Kampar semakin maju dalam meningkatkan literasi dan memberikan akses bacaan berkualitas bagi seluruh masyarakat. (***)





Pos terkait